Ed Sheeran Divide Tour in KL!


AAAAAAAAAAAAA.

Yup. Kayanya itu opening paling proper.
Icha nonton Ed Sheeran live.

To start the story, di suatu Kamis saat diriku lagi nonton variety show Korea, tiba-tiba ditelepon sama Kak Juju. Kalimat pertamanya:
"Icha mauko nonton Ed Sheeran?"
Icha kemudian bertanya, "Kapan kak?"
"Hari Sabtu", jawab kak Juju.
Percakapan selanjutnya merupakan rahasia.

Jadi intinya, diriku dapat hadiah setelah UN. Kemudian diajaklah sama Kak Juju ke KL untuk nonton Ed Sheeran. Konsernya hari Sabtu, diajak hari Kamis. Ini kalo begini kondisinya udah panik-panik ajaib yang beneran pake sulap. Awalnya diriku takut minta izinnya, setelah cukup berjuang, akhirnya diizinin.

Mulailah kepanikan yang sebenarnya. Beli tiket D-2 aku kategorikan sebagai bunuh diri, apalagi tiket ke luar negeri ;;;;
Tadinya kita mau berangkat hari Jum'at, tapi setelah beberapa pertimbangan kita memutuskan untuk berangkat Sabtu naik AirAsia. (Ya iya cuma itu direct flight yang ada dari Makassar ke KL). 

Jum'at pagi, aku pun langsung beli tiket pergi lewat app AirAsia. Waktu itu dengan kondisi H-1, tiketnya dapat di harga 1,1 juta rupiah. Lumayan mahal karena biasanya UPG-KUL itu hanya sekitar 700 ribu-800ribu. Gak lupa juga booking hotel dan beli tiket pesawat pulang. Aku tadinya book kamar di OYO 561 Bukit Bintang dan tiket pulang dapat dengan harga 2 juta rupiah T_T Mahal banget emang huhu. Setelah itu, aku langsung ke tempat penukaran uang buat tukar ke ringgit! Balik ke rumah langsung packing dan tidur.

Keesokan paginya, aku langsung ke bandara. Flight kita itu jam 10:50 jadi aku ke bandara sekitar jam 9. Kak Juju sudah menunggu di bandara sambil tungguin booth money exchange dibuka. Karena kursnya mahal, maka kak Juju gak jadi nuker duit. (Atas saranku sih. Karena aku bilang lebih murah di sana he terus malah di bandara KL lebih mahal HAHAHA.). Lalu aku sarapan di KFC karena belum sarapan dan laparrr banget.

Kita pun masuk dan print boarding pass pakai salah satu mesin check-in yang ada. Setelah lewat imigrasi, kita nunggu sekitar sejam untuk panggilan boarding. Perjalanan ke Kuala Lumpur memakan waktu sekitar 3 jam. Seatku sama Kak Juju itu sama-sama yang di pinggir gitu loh jadi kalau mau ngobrol kaya wartel interlokal.

Kita sampai sekitar jam 2. Setelah sampai, kita beli SIM Card terlebih dahulu lalu langsung melewati imigrasi. Setelah keluar imigrasi, kita ke toilet dan langsung makan saudara-saudara. Gak dorong pesawat tapi lapar juga. Kita makan di Subway, biar kaya di drama Korea. Kemudian kak Juju foto-foto di pop-up storenya Doraemon. Banyaaak banget patung Doraemonnya. Jadi bandara tempat kita sampai (klia2) itu khusus untuk AirAsia dan punya mall yang namanya gateway@klia2, kamu mau cari brand terkenal apa aja ada. Lebih lengkap daripada mall di Makassar, mungkin.

Jadi rencananya adalah, setelah sampai, kita ke TBS (Terminal Bersepadu Selatan) dan nyimpen tas di loker, kemudian naik kereta ke Bukit Jalil National Stadium. Kita pun langsung menuju Terminal Bersepadu Selatan menggunakan bus.

Setelah sampai, kita langsung menuju area loker dan menyimpan tas. Pintarnya Icha adalah Icha gak ada uang kecil :) Jadi seharusnya yang dibayarkan itu 10 RM, tapi duit kecilnya cuma 5 RM :) Terus udah dimasukin dan baru sadar :) Akhirnya panik lalu kak Juju lari ke minimarket buat nuker duit. Tapi Kak Juju ngasihnya duit 10 RM jadi harus aku tuker lagi. Terpaksa tanya kanan kiri dikirain mau ngemis dong T_T Pas udah ada 5 RMnya, waktunya udah habis :) Jadi 5 RM yang awal ketelan gitu aja. Akhirnya aku nyari staffnya, setelah keliling-keliling akhirnya ketemu. Kata dia duitnya udah gabisa balik HUHU tapi untungnya bapaknya baik jadi diakalin! Mesinnya dibuka terus duit 5 RMnya dimasukin dua kali. 

Aku dan Kak Juju pun nyimpen tas, lalu menyeberang ke BTS (Bandar Tasik Selatan), di sini kendala yang sama terjadi he. Kita gak punya uang kecil. Akhirnya aku tuker duitnya lagi di customer service untuk beli tiket kereta!

Perjalanannya gak terlalu lama ya, mungkin sekitar 2 atau 3 stasiun. Pas kita sampai, di venue itu udah rameeeeeeee banget. Kita agak kebingungan untuk nyari antriannya karena gak ada tanda yang jelas. Setelah nanya kanan-kiri, akhirnya ketemu.

ONE OK ROCK!
Waktu kita ngantri itu udah sore, sekitar jam 5 jadi untung gak terlalu panas. Kita ngantri masuk sekitar sejam kali ya. Dan mungkin karena buru-buru, jadi identitasnya gak diperiksa, yang discan cuma tiketnya.

Pas masuk kita girang banget soalnya MASIH SEPI HUHU jadi bisa dapat tempat daerah tengah. Kemudian seperti biasa, obligatory pictures. Gak ngonser kalau gak foto. Setelah menunggu beberapa menit, kemudian konsernya dimulai.

Konsernya dibuka oleh ONE OK ROCK, awalnya aku gak expect apa-apa ya soalnya emang cuma pengen nonton Ed Sheeran-nya. Tapi pas performnya mulai. Beb :) Aku sama Kak Juju cuma saling menatap penuh arti. SEBAGUS ITUUUUUU. KAGET. Mana vokalisnya lucu.

Mas Ed Sheeran
Setelah pemanasan dengan ONE OK ROCK, ada jeda sekitar 15 menit yang kemudian dilanjutkan dengan Ed Sheeran! Sumpah ya aku tuh gak pernah kebayang bakal nonton konser selain konser K-pop WKWKWK. Jadi pas liat Ed Sheeran agak aneh gitu, 

Tapi sumpah his energy was amazing. 2 jam tuh dia nyanyi sambil main gitar. Gak. Ada. Break. Satu baju selama 2 jam. Terus dia minumnya dari kaya botol minum gitchu bukan dari botol plastik. DAN. Tiap pergantian lagu, dia ngeganti gitarnya, Kata Kak Juju gitarnya ada seratus.

Pertengahan konser, kita mundur ke samping belakang karena cape beb. Bayangin aja paginya masih di Makassar malamnya udah liat Ed Sheeran secara langsung. Aku sama Kak Juju paling berdiri kalo di lagu-lagu kesukaan.

Di tengah-tengah konser! Ada email yang masuk. Bookingan hotelnya dicancel soalnya aku gak angkat telfon maupun balas sms. Ya iyalah hpku kan diganti pake kartu Malaysia. Panik tingkat dewa deh sumpah ini. Mikir keras dengan background suara Ed Sheeran. Terus pas aku bilang ke Kak Juju yang energinya kaya udah habis, respon kak Juju adalah:
"Biarmi. Ndapapaji." (Biarin. Gapapa kok.)
INI MAU MAKIN PANIK TAPI LUCU GIMANA YA.

Akhirnya karena makin capek, kita ke belakaaaaang banget. Di belakang kata Kak Juju kaya orang piknik. Terus aku kira cuma 2-3 orang. Ternyata satu kampung T_T Kak Juju pun duduk, aku duduknya beberapa menit terus izin ke depan lagi. Gitu terus aku sampai encore.

Keluar dari venue, kita mencoba sekuat tenaga untuk cepat-cepatan ke stasiun dengan tenaga minim. Pas sampe stasiun. Kaya lagi shooting Train To Busan. BANYAK BANGET ORANGNYA. Sambil Kak Juju antri mesin tiket, aku nelfon untuk konfirmasi ke pihak OYO-nya, dan emang udah gabisa dibalikin huhu UNTUNG PAY AT HOTEL.

Setelah perjuangan keras, kita pun kembali ke TBS dan langsung ambil tas. Setelah beli minum, kita langsung jurus buka traveloka. Telfonin satu-satu nomor hotelnya. Ini juga pentingnya beli SIM Card yang ada gratis nelfonnya manteman, untuk keadaan darurat kaya gini. Setelah sekian lama akhirnya dapat satu yang harganya cocok. Namanya sumpah aku lupa saking udah capeknya. Tapi langsung pesan Grab ke sana. Di daerah Bukit Bintang sih. tapi yang bagian belakang gitu loh yang dark-dark gimana gitu. Dan ini hostelnya harus naik tangga. (fyi emang beberapa hostel, apalagi daerah Bukit Bintang kaya gini soalnya lantai 1nya itu toko).

Sampai hostelnya kita langsung check-in dan dikasihnya kamar yang family room. Waktu itu kita dapatnya sekitar 75RM. Padahal harga aslinya sekitar hampir 100 RM. Kamarnya sebenarnya gak nyaman sih tapi untung gak bau dan gak kotor :( Jadi aku tidurnya harus tunggu beneran ngantuk dulu sambil upload instastory.

Keesokan paginya, aku sama Kak Juju langsung mandi dan check out. Sebelum itu aku udah book yang baru hehe. Setelah check out kita ke Mekdi dong! Sobat Mekdi 4ever. Sarapan bubur McD lalu naik Grab ke hostel yang baru. (Soalnya kalo naik kereta agak jauh dan harganya beda dikit)

Hostel kita yang kedua namanya Sha La La Hostel. Jadi konsepnya dormitory, dapatnya sekitar 20 RM per orang per malam. Kalau soal lokasi sih dia gak terlalu strategis ya, soalnya kalau mau jalan kemana-mana agak jauh. Tapi untuk status tempat nginap darurat udah bagus lah. Kita dapat kamarnya yang Female-Dormitory. Tapi sayangnya yang Mixed-Dormitorynya gak ada batasnya gituu, untung kita dapat kasurnya bagian dalam, jadi gak terlalu keliatan kalau dari luar. Tempatnya lucuu! Beneran cozy banget. Bersih dan harum. Di kamar gak ada AC, cuma ada kipas angin. Tapi di depan tiap kamar di hallwaynya tuh ada AC jadi dingin banget. 

Setelah nyimpan ransel, (iya kita cuma bawa ransel. Backpacker banget gak tuh.) Aku sama Kak Juju langsung jalan ke stasiun monorail terdekat untuk ke KL Sentral! Stasiun paling gede dan lengkap di KL. We were going to Batu Caves! Sampai di NU Sentral (Mall dari KL Sentral), kita langsung ke KL Sentralnya dan beli tiket kereta ke Batu Caves. Tapi sebelum nyampe ke KL Sentralnya kita ketemu Auntie Anne's jadi beli pretzel dulu hehe.

Karena tiket kereta yang kita dapet itu sekitar 1 jam kemudian, kita pun keliling-keliling dan nyari tempat duduk seperti biasa, Mekdi. Pas lagi nyari tempat duduk malah ketemu birthday ad-nya Sehun EXO! Di layar gede gitu HHHH terus norak kan ya baru pertama kali liat birthday ad jadi ditungguin terus direkamin.

Kereta ke Batu waktu itu cukup padat dan gak banyak tempat duduk. Awalnya aku sama Kak Juju dapat kursi tapi pas ada ibu-ibu yang bawa anak, Kak Juju menyerahkan tahtanya. Jadilah selama perjalanan 1 jam diriku dan Kak Juju ganti-gantian duduknya wkwk

Setelah sampai di Batu Caves, kita melewati 5 menit terbaik selama di KL. Itu dibold dan diitalic atas permintaan Kakanda Juju. Tapi sumpah gaes. Kan kita sampai sekitar jam 1 siang gitu, nah kereta ke KL Sentral baliknya akan ada jam 2 lagi. Karena kita gak mau membuang-buang waktu dengan kelamaan di sana, kita tancap gas buat foto-foto WKWK. Pas sebelum keluar dari stasiun aku beli semangka dulu sih HHHH. Kak Juju udah pake jurus 100km/jam dan diriku cuma ngerecord sambil ketawa-ketawa. Yang terjadi saat itu adalah:
Icha= I
Kak Juju=J
I: Kak foto di sini
J: Ohiyo sini hpmu kau duluan
J: *cekrek*
I: Kita lagi kak situ ki
I: *cekrek*
I: Oke di sana lagi kak
dan begini seterusnya sekitar beberapa menit.

Karena kayanya kita ngerasa fotonya udah cukup maka kita langsung lari dan balik ke stasiun yang ternyataaa keretanya belum balik saudara-saudara. Larinya makin kencang terus pas beli tiketnya, mas-masnya bilang "hurry up!" HAHAHA kita beneran lari ke kereta DAAAN untungnya kesampaian. Meskipun gak dapet tempat duduk tapi seenggaknya gak ketinggalan lah :(

Balik ke KL Sentral, kita ke mall untuk makan siang di Ah Cheng Laksa! Ini tempatnya kita liat pas sebelum ke Batu Caves terus udah naksir soalnya keliatan enak banget. Harganya sakitar 8-10 RM per set. Aku pesan asam laksa sama iced longan, Kak Juju pesan Pan Mee sama iced tea kayanya. Ini beneran enak banget terus segar gitu. Tapi karena asam laksanya pedes aku pun tukaran sama Kak Juju hehe.

Selesai makan, kita balik ke KL Sentral untuk naik kereta ke Pasar Seni, buat beli oleh-oleh. Jadi di KL itu ada beberapa jenis kereta dengan destinasi berbeda-beda, bisa kalian baca di sini.

Kita gak se-lama itu sih buat beli oleh-oleh karena yang dibeli pun gak banyak. Setelah selesai belanja kita naik Grab ke hostel untuk taro barang. Yang ternyata hostelnya kita cuma sekitar 900 m dari Pasar Seni WKWK. Tapi udah gak sanggup jalan banget.

Dengan kondisi tepar kita istirahat sekitar 20 menit, diriku sempat mandi dong. Terus rencananya naik Grab ke KLCC, tempat Petronas Twin Tower. Pas sebelum kita keluar, tiba-tiba hujan. Deras banget. HAHAHA. Disertai guntur, petir, dan kilat. Kita ke KLCC sekitar jam 6 atau 7 malam gitu.

Mau gak mau kita harus keliling Suria KLCC dulu. Killing time sambil keliling di mall. Kita ke iSETAN (tulisannya gimana sih) buat jajan ramen instan. Sekaligus cari titipan Kak Kiki. Kita juga sempat ke Vincci sama Typo. Lucu-lucu banget di Typo tuh aku gak sanggup. Dompetku menjerit.

Setelah hujannya reda, kita langsung cus ke luar dan foto-foto! Ini beneran foto yang dipaksakan karena masih agak gerimis dan banyak tukang sewain lensa wide yang rese! Hahaha mereka tuh kaya minta kita buat nyobain terus.

Habis dari KLCC, kita ke Bukit Bintang naik Go-KL Bus! Bus gratis keliling KL. Kalau mau baca detail soal Go-KL Bus nanti bakal aku bikin postnya, masih on-going. Iya beneran seribet itu beb soalnya cuma punya 1 hari. Kita gak nginjek Pavillion sama sekali.

Di Bukit Bintang kita keliling-keliling sekitar Fahrenheit88 sama Lot10 untuk mencari barang-barang titipan dan oleh-oleh. Merasa tidak sanggup, kita memutuskan untuk makan dulu di Alor! Gak lengkap kalo ke KL dan gak makan di Alor dong. Tapi sumpah ini beneran kondisinya yang udah gak bisa ngapa-ngapain. Ngobrol aja minim.

Kita kemudian balik ke mall-mall tadi untuk belanja beberapa barang yang sampai diusir sama satpam soalnya udah mau tutup HAHAHA. Balik ke hostel sekitar jam 11(?) naik Grab dong. Sobat Grab banget. Karena gak sanggup kemudian sampai hostel langsung tepar.
What a trip!

Keesokan paginya baru deh kita packing dan check-out. Sebelum check-out kita sarapan dulu. Itu pun karena diingetin sama resepsionisnya HAHAHA. Kita akhirnya nyeduh ramen yang dibeli malamnya. Pas sarapan kita ketemu ibu-ibu Medan kayanya... Mereka berdua dan lagi jalan-jalan juga. Terus baik dan lawak banget.

Dari hostel kita naik Grab ke bandara, Kak Juju beli beberapa titipan lagi, diriku ngemil (lagi), and then we off to Makassar!

Terima kasih banyak untuk Sobat Mekdiku, Kak Juju yang telah menginisiasi perjalanan ini. xoxo





Komentar

Postingan Populer